Tubaba - Dunia bisnis merupakan bagian dari usaha yang melibat sekumpulan orang atau individu dengan harapan antara kedua belah pihak saling menguntungkan, dengan kata lain baik perorangan terhadap perusahaan dan atau justru sebaliknya yang mana terwujudnya serta jalan suatu usaha di mulai dari kesepakatan yang di di sepakati sesuai perjanjian tertentu.
Kali ini berbanding terbalik salah satu perusahaan yang bergerak di bidang sembako yakni B-Ter (Belanja Terencana) yang berada di kecamatan Wai Bungur kabupaten Lampung Timur Lampung. Bagai mana tidak, perusahaan ini yang di ketahui membidangi bisnis sembako serta kebutahan yang menyakut kebutuhan hari raya (Lebaran) namun tidak memenuhi komitmen yang telah di sepakati.
Edi Irawan, warga tubaba salah satu patner bisnis T-Ber yang jabatannya adalah mkp B-Ter tubaba saat di jumpa'i awak media di kediamannya. Senin, 17 September 2023.
Di sampaikan olehnya kekecewaan yang sangat mendalam dengan perlakuan perusahaan yang nota benenya perusahaan cukup besar dan bergengsi di lampung serta sudah mempunyai banyak konsumen yang tersebar di seluruh kabupaten/kota wilayah lampung, namun disayangkan tidak bisa memenuhi kesepakatan yang sudah di sepakati bersama yang mana tertuang dalam fakta integritas.
Sementara mas "Saya jelaskan ya' jabatan saya mkp yang membawahi para agen agen dan agen agen ini membawahi para konsumen mas', jadi yang buat kita agak pusing ini mas bisnis ini kan di dominasi 90% oleh para ibu-ibu artinya mas ini bisnis yang cukup ruwet untuk memenuhi kewajiban kami kepada perusahaan, namun kami tetep komitmen dan tidak melanggar dari ketentuan yang sudah kami sepakati untuk melunasi kewajiban kami.
Nida salah satu agen dari mkp tubaba yang membidangi bisnis yang sama "Kami atas nama seluruh agen yang ada di wilayah tubaba sangat menyesalkan kesepakatan yang di berikan oleh perusaan b-ter yang ada di Lampung Timur, sebab dengan adanya perjanjian yang kami buat kami seluruh agen akan menuai hasil Ahir 10% setelah seluruh kewajiban kami terpenuhi, namun setelah kami melunasi kewajiban kami sampai terealisasinya barang pesanan para konsumen kami yang sudah cukup sabar juga atas pengirim dari perusahaan yang beberapa kali tertunda, shingga membuat malu kami para agen terhadap konsumen terhitung dari bulan April 2023 sampai saat ini kami belum mendapatkan apa apa, jujur mas ya' alangkah sering sari talangi setoran bulanan sangking saya tanggung jawab atas jabatan saya namun apa yang kami dapatkan dari bisnis ini kami dizolimi dan ini kalaupun pihak perusahaan B-Ter tidak akan bertanggung jawab maka kami tidak akan tinggal diam," Tutup Nida.
Saya atas nama MKP tubaba dan seluruh agen yang ada di tubaba akan melaporkan urusan ini kepada pihak yang berwajib dan aparat penegak hukum untuk mengusut tuntas legalitas dan Standar Operasional Prosedur (SOP) Serta meminta pertanggung jawaban atas perjanjian dan kesepakatan yang sudah kami buat dan sepakati bersama terhadap perusahaan B-Ter yang ada di Lampung Timur", Tegas Edi.
Penulis : Eka Putra
